Pesan

Makasih udah liat Blog ini,Salam Fotografi

Rabu, 03 Agustus 2011

About Shutter Speed

Akhirnya setelah liburan puasa bisa posting lg guys. Kali ini pengen posting tentang pemahaman Shutter Speed yang gua intip dari blog orang :) yuk diintip

Shutter Speed adalah jangka waktu saat shutter di kamera terbuka. Secara gampang, Shutter Speed berarti waktu dimana sensor ‘melihat’ subyek yang akan dijepret. Gampangnya, shutter speed adalah waktu antara kita memencet tombol shutter di kamera sampai tombol ini kembali ke posisi semula

Shutter Speed adalah salah satu dari 3 komponen "Triangle Exposure". Perannya untuk mengatur jangka waktu kecepatan shutter. Setting shutter speed di kamera kita biasanya dalam kelipatan 2, jadi kita akan melihat deretan seperti ini: 1/500, 1/250, 1/125, 1/60, 1/30 dst. Kini hampir semua kamera juga mengijinkan setting 1/3 stop, jadi kurang lebih pergerakan shutter speed yang lebih rapat; 1/500, 1/400, 1/320, 1/250, 1/200, 1/160

Dalam penggunaannya, taruhlah setting shutter speed sebesar 500 dalam kamera anda berarti rentang waktu sebanyak 1/500 (seperlimaratus) detik.Sungguh cepat! Sementara untuk waktu eksposur sebanyak 30 detik, anda akan melihat tulisan seperti ini: 30’’

Lalu untuk menghasilkan foto yang tajam, gunakan shutter speed yang aman. Aturan aman dalam kebanyakan kondisi adalah setting shutter speed 1/60 atau lebih cepat, sehingga foto yang dihasilkan akan tajam dan aman dari hasil foto yang berbayang (blur/ tidak fokus). Kita bisa mengakali batas aman ini dengan tripod atau menggunakan fitur Image Stabilization (IS) pada Canon, dan Vibration Reduction (VR) pada Nikon.

untuk mendapatkan batas shutter speed yang aman,shutter speed kita harus lebih besar dari panjang lensa kita. Jadi kalau kita memakai lensa 50mm, gunakan shutter minimal 1/60 detik. Jika kita memakai lensa 17mm, gunakan shutter speed 1/30 detik

Dalam fotografi, ada istilah "Freeze Motion" ,yang berarti objek yang bergerak seolah-olah berhenti. Untuk mendapatkan freeze motion, gunakan shutter speed setinggi mungkin yang bisa dicapai untuk membekukan gerakan. Semakin cepat obyek bergerak yang ingin kita bekukan dalam foto, akan semakin cepat shutter speed yang dibutuhkan. Untuk membekukan gerakan burung yang terbang misalnya, gunakan mode Shutter Priority dan set shutter speed di angka 1/1000 detik (idealnya ISO diset ke opsi auto) supaya hasilnya tajam

Biasanya, para fotografer sering memotret aliran sungai, atau aliran air terjun biar terkesan landscape dan natural. Untuk membuat air mengalir secara halus, bisa digunakan shutter speed lambat seperti 1/4. Tetapi jika ingin memperlihatkan detail pada air tsb, bisa digunakan shutter speed cepat seperti 1/100 dan 1/200 sampai 1/400
Contoh Foto Air  dengan Kecepatan Cepat

Contoh Foto Air Terjun dengan Kecepatan Lambat
Sumber Penambah : belajarfotografi.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar